Trik Vapor Agar NGEBUL Maksimal

Trik Vapor Agar NGEBUL Maksimal

Mungkin itu yang dirasakan oleh para vaper ketikangevapemenghasilkan uap atau cloud yang masif. Di luar negri malah sudah ada kompetisi aktual untuk pemburu uap atau cloud chaser. Dalam kompetisi itu partisipan diminta untuk membuat asap sebanyak mungkin. Yang paling ngebul akan mendapatkan hadiah fantastis berupa ribuan dolar. Bukan hanya itu, ada banyak jenis kompetisi lain berkaitan dengan vape, seperti seni membentuk uap, lomba merancang koil, meracik e-liquid, dan lain-lain.


Ditemui di Jember pada hari Minggu (23/7/2017), Desta Agia Megaputra yang sudah beberapa tahun terakhir menjadi seorang vaper mengungkapkan perasaannya ketika nge-vape dan menghasilkan uap yang banyak.“Yang saya rasakan ya kepuasan, sensasi itu paling penting, gak ada hal lain sihselain itu (red-puas)”, ungkapnya.

“Tapi seorang vaper itu biasanya terbagi diantara dua pilihan, cloud atau flavour. Kalau kita milih cloud, flavour (rasa) otomatis berkurang, kadang hambar juga. Kalau kita milih flavour, cloud (uap) berkurang. Kalau saya lebih suka cloud, sih. Seperti yang saya bilang tadi, soal kepuasan” Imbuhnya.

Seringkali para vaper kesulitan juga menghasilkan cloud atau uap yang banyak. Biasanya hal ini banyak dialami oleh vaper yang masih newbi. Jadi apa masalahnya?Bisa  dari setingan daya, liquid, coil, atau air flow-nya. Ada banyak cara untuk menghasilkanuap yang banyak. Lebih detailnya, simak tips-tips dibawah ini supaya vaporizer anda ngebul maksimal.

E-liquid

E-liquid yang terdapat pada vaporizer umumnya terdiri dari 4 bahan yaitu PG, VG, Nikotin (sifatnya opsional), dan perasa. PG dan VG ini merupakan senyawa non-toksik yang diklaim aman untuk dikonsumsi, bahkan biasanya digunakan sebagai aditif makanan yang produknya dijual secara komersial.

Peran PG dalam vaporizer adalah sebagai essense, flavour carier, bahan pelarut sweetener, mentol, dan lain-lain. Jadi bahasa sederhananya, PG ini adalah penguat rasa. Kalau VG, merupakan bahan baku yang membantu pada proses pengasapan (membuat liquid menjadi asap). Jika anda membeli liquid, maka perhatikan komposisi kandungan VG dan PG nya. Semain banyak VG, maka uap yang dihasilkan akan semakin banyak, sedangkan PG sebaliknya. PG bermain di flavour (rasa).

Coil

Katakanlah jenis vaporizer itu ada dua, yaitu mekanik dan elektrik. Jika anda menggunakan vaporizer mekanik, harus anda perhatikan resistansi dari coil anda. Hal itu bisa dijelaskan dengan dalil fisika hukum ohm.

R=

Dimana R adalah hambatan (resistansi), I adalah kuat arus, sedangkan V adalah voltase. Dari hukum ohm diatas dapat kita ketahui maknanya secara fisis. Jika arusnya besar, maka resistansi dan volatasenya kecil. Resistansi yang kecil akan membuat uap yang dihasilkan banyak, secara logikakarena arusnya besar, sehingga vaporizer anda lebih panas. Hal ini berhubungan juga dengan daya yang dihasilkan oleh personal vaporizer anda. Semakin besar daya maka uap yang dihasilkan juga semakin besar.

Jadi kesimpulannya disini adalah bagi anda pengguna vaporizer mekanik bagaimana mengkondisikan supaya coil memiliki nilai resistansi yang kecil untuk membuat vapor yang banyak. Tentu, nilai itu harus sesuai dengan device anda. Anda harus menghitung batas aman nilai resistansi supaya tidak terjadi short circuit (konsleting) atau bahkan ledakan. Disisi lain, anda juga mempunyai pilihan untuk membat koil single atau dual, koil dual memungkinkan uap yang lebih banyak daripada single.



Kalau anda pengguna vaporizer elektrik, untuk menghasilkan uap yang masif tinggal setting fitur pengaturan watt atau VW-nya. Jadi semakin besar daya (watt), maka nilai resistansinya akan kecil, dan uap yang dihasilkan akan banyak. Mengapa? Secara ilmiah hal tersebut bisa dijelaskan dari hubungan daya, voltase, dan resistansi.

P=

Jadi P diketahui sebagai daya (watt), kemudian V adalah voltase, dan R adalah resistansi. Nila P dan R berbanding terbalik, yang bisa dimaknai bahwa jika P besar maka R kecil.

Air Flow

Air flow dapat membangun atau merusak uap. Jadi settingan air flow yang pas bisa membuat vaporizer anda ngebul masimal. Perhatikan juga, jika tak cukup ruang untuk udara masuk, mod anda bisa overheating,  tapi jika udara yang masuk terlalu banyak vaporizer anda bisa tidak ngebul.

Kebanyakan cloudchasers menggunakan mod mekanik karena memiliki air flow yang baik sehingga uap yang dihasilkan banyak. Tapi penggunaan mod mekanik tidak disarankan untuk para pengguna yang masih newbie di dunia vaping. Use your head  guys, bagaimana caranya mengatur air flow vaporizer supaya uap banyak tapi tidak membahayakan diri sendiri.

Teknik Hisap

Untuk menghasilkan uap yang banyak tidak hanya dari device anda, tapi juga dari cara anda menghisap vape tersebut. Semakin lama anda menghisap vaporizer, semakin banyak pula asap yang dihasilkan. Tapi ini tidak disarankan karena dapat berbahaya bagi kesehatan.

 Atomizer

Jika anda sudah cukup kawakan di dunia vape, tentu anda sudah tahu tipe-tipe atomizer. RDA, RTA, dan RTDA. Yang berbeda dari ketiganya adalah soal penempatan liquid. Pada atomizer RDA tidak ada tank penampung liquid, sehingga anda harus menetesken sendiri liquid pada atomizer, sebaliknya pada RTA sudah ada tank penampung liquidnya, sehingga anda tidak perlu sering mengisi liquid, cukup sekali saja pengisian bisa untuk beberapa kali puff. Dan RTDA adalah gabungan dari keduanya. Jika anda menginginkan uap yang banyak, maka gunakan atomizer jenis RDA, dripper ini bukan yang terbaik untuk pemakaian sehari-hari, namun dapat menghasilkan cloud homogen yang masif.

Wicking

Jadi wicking ini adalah tentang bagaimana e-liquid di kirim ke koil pemanas. Semacam sumbu  penyerap untuk membuat liquid sampai ke koil. Di vaporizer pada umumnya menggunakan kapas sebagai sumbu. Kapas yang baik akan menghasilkan uap yang lebih banyak. Teknik pemasangan kapas juga berperan terhadap uap yang dihasilkan. Teknik yang baik untuk pemasangan kapas adalah dengan memotong dua ujungnya untuk membuat ekor-ekoran. Kemudian selipkan ekornya ke dalam koil.

BOLD NOTE:

Jadi diatas adalah beberapa tips yang bisa anda ikuti untuk membuat vaporizer anda ngebul maksimal. Tetapi disisi lain ada hal-hal yang sifatnya krusialdan  harus anda perhatikan. Misalnya untuk setting Watt. Daya yang besar memang bisa menyebabkan uap yang tebal. Lalu sebesar apa anda harus mensetting Watt anda, jawabannya adalah sesuai dengan kemampuan device anda.

Misalkan, baterai anda mempunyai arus kontinyu 20 A, kemudian voltase sebesar 3,7 V. Resistansi ambang batas minimal yang boleh sesuai rumus hukum ohm diatas adalah 0,18 ohm, dengan daya sebesar 76,05 Watt, selebihnya dari daya itu bisa terjadi short circuit atau bahkan ledakan karena baterai dipress sampai titik stres.

Jangan hanya mengejar uap tebal, tapi anda tidak memperhatikan keselamatan anda disisi lain. Selamat mencoba, dan keep safety.

REPOST ARTIKEL LINK
Trik Vapor Agar NGEBUL Maksimal Trik Vapor Agar NGEBUL Maksimal Reviewed by Alur Cerita 21 on March 14, 2018 Rating: 5

No comments:

Powered by Blogger.